Membangun Karier di Bidang Cyber Security - IDS Digital College

Langkah-langkah Penting dalam Membangun Karier di Bidang Cyber Security: Sertifikasi, Keterampilan, dan Pengalaman

Langkah-langkah Penting dalam Membangun Karier di Bidang Cyber Security: Sertifikasi, Keterampilan, dan Pengalaman


Beberapa waktu lalu, IDS Digital Collage menyelenggarakan seminar tentang Cyber Security. Ibu Tin Tin Hadijanto yang menjabat sebagai Country Manager EC-Council akan menjadi narasumber pada seminar kali ini. Judul yang menjadi pembahasan utama pada seminar kali ini adalah “Preparing For A Career In Cyber Security: Sertification, Skills, and Trends”

Banyak yang dibahas Ibu Tin Tin pada seminar kali ini tentang Cyber security, tentang peluang kerja bahkan bahaya yang mengintai. Nah, untuk kamu yang penasaran dan ingin tau isi tentang seminarnya, dibawah ini ada rangkuman yang bisa kamu simak.

Kenapa sih Cyber Security Masih Sangat dibutuhkan?

Cyber security dari dulu memang sudah banyak yang tahu, tapi belum aware dan belum mengerti peluang kerja pada bidang ini sangat bagus. Mungkin, 10 tahun yang lalu, masih ada yang belajar tentang Cyber Security secara sembunyi sembunyi, atau melatih skills nya secara mandiri.

Walaupun demikian, dalam dunia kerja, masih banyak banget tantangan untuk keterima kerja. Para HR tentunya memiliki kriteria tertentu untuk merekrut calon pekerjanya. Istilahnya, harus ada penunjang untuk profesi yang diinginkan. Untuk berkarir pada cyber security profesional juga tentunya dilihat dari segi gaji jauh lebih besar dari pekerjaan biasanya.

Nah, menurut Ibu Tin Tin, Ia telah melihat ternyata masih banyak perusahaan, lembaga lembaga, dan masyarakat yang masih kurang aware dengan cyber security. Hal ini bisa disebabkan juga karena banyaknya pilihan dalam teknologi.

Cyber security

Bagaimana Caranya Menyiapkan Karir di Cyber Security?

Nah, seperti yang telah dijelaskan diatas, masih banyak banget perusahaan yang kurang aware atau tidak waspada dengan serangan dunia maya. Dan masih ada tantangan nya tersendiri bagi perusahaan untuk merekrut pekerja, seperti kurang nya SDM yang mumpuni.

Maka dari itu, Ibu Tin Tin menjelaskan jika ternyata kementerian komunikasi atau kominfo telah mendukung adanya cyber security sejak 2-3 tahun terakhir ini. Program tersebut bernama Digital talent dan telah ada yang mendaftar sebanyak lebih dari 1000 orang dalam kurun waktu 3 hari. Hal ini membuktikan antusias para mahasiswa sudah cukup besar di Cyber Security. 

Tak hanya itu saja, jika kita ingin menjadi Cyber Security Professional, maka dibutuhkan juga sertifikasi. Sertifikasi digunakan sebagai alat penunjang untuk diterima dalam kerja. Bahkan ternyata antusias para guru juga sangat besar dalam keamanan siber ini.

Bagaimana Cara menyediakan Sumber Daya nya?

Cyber Security itu sendiri adalah ilmu yang cepat berkembang, hal ini dikarenakan setiap harinya akan banyak serang serangan cyber yang selalu hadir dengan versi terbaru nya.

Tentunya ini adalah tugas seorang guru dan dosen untuk memberikan pembelajaran yang cukup untuk para murid nya tentang Cyber Security. Sehingga akan menghasilkan murid murid yang mumpuni bekerja sebagai cyber security.

Tak hanya itu, sertifikasi dalam dunia kerja bisa disebut sebagai SIM karena sangat dibutuhkan. Karena jika kalian di rekrut oleh HR dan ditanya tentang keahlian yang kamu miliki, lalu kamu menjawab hal yang tidak berhubungan tentang Cyber Security, maka sejak saat itu namamu telah dicoret oleh perusahaan.

Alasan terakhir adalah adanya digital transformation. Seperti sekarang ini contohnya, ketika dulu belajar harus dilakukan secara tatap muka sekolah, namun sekarang sudah bisa menggunakan aplikasi untuk melakukan proses pembelajaran.

Kenapa kita harus berbicara tentang Cyber Security? 

Dengan adanya perkembangan teknologi, maka kejahatan dimedia sosial juga semakin besar. Ada sekitar 95% data manusia ada di Internet. Kita sering kali menggunakan media sosial dan digital platform setiap harinya. 

Yang menjadi masalah, terkadang masih banyak orang yang kurang teliti dan tidak membaca tentang SnK dan asal mendownload aplikasi dari developer yang tidak jelas. Aplikasi ini di takutkan bisa mencuri data data para pengguna nya. 

Ada 5 Jenis serangan dalam dunia maya yang sering digunakan oleh para hackers, yaitu: 

  1. Phishing Attack
  2. Malware Attack 
  3. Ransomware
  4. Weak Passwords
  5. Insider Threats

Di Indonesia juga sudah ada lembaga Cyber dan Sandi Negara yang tentunya telah memiliki program Security Legacy dan memiliki fungsi untuk membangun security awareness di Indonesia. 

Kenapa Hacker Menginginkan Data Kita?

Menurut ibu Tin Tin, banyak informasi bocor itu melalui sosial media. Maka dari itu kita harus selalu bijak dalam bersosial media, jangan selalu memposting segala hal, dan selalu memperhatikan apa yang akan kita posting. Apakah video dan foto tersebut menunjukkan identitas kita, seperti KTP, nomer ATM, nomor telepon, dan sebagainya.

Karena data data tersebut sangat berbahaya ketika bocor. Bahkan, ada kasus keberhasilan phishing itu terjadi karena kita suka memposting tentang apa yang kita sukai. Sebagai contoh, ada seorang Manajer yang memiliki data penting di perusahaan, dia sangat memiliki hewan peliharaan kucing dan sangat menyukai kucing berjenis anggora. Setiap hari dia selalu memposting foto dan video kucing.

Maka, seorang hacker bisa saja membuat sebuah email dan menggunakan kucing anggora untuk memancing nya mengklik sebuah website. Dia mencoba mengedit banyak foto kucing dan mengirim email untuk mengadopsi kucing anggora secara gratis. Dikarenakan Manager tersebut sangat menyukai kucing, maka Ia akan langsung mengklik website yang diberikan sehingga data data penting yang berada di laptop nya bisa dicuri.

Bayangkan, hanya dari sebuah postingan video kucing, bisa berhasil mencuri data yang lebih besar lagi. 

Harus Belajar Cyber Security 

Nah, yang terakhir adalah, kamu harus belajar cyber security atau keamanan cyber sendiri. Walaupun cita cita mu menjadi pembisnis, atau Manager. Belajar cyber itu juga harus, karena akan meminimalisir resiko. Karena dalam dunia digitalisasi itu tidak ada yang 100% secure atau aman. Masih banyak resiko yang mengancam. 

Maka dari itu, kamu, dan kita semua harus mengerti setidaknya sedikit tentang keamanan cyber dan bagaimana cara nya agar lebih aware dalam bersosial media dan dalam dunia digital. 

Ada 3 pilar dalam Cyber Security, yaitu Manusia, Teknologi, dan prosesnya. Security awareness menjadi salah satu regulasi yang harus dibangun jika ada teknologi, tetapi pengetahuan tentang teknologi tersebut masih sedikit. Maka hal tersebut tentunya akan menjadi sia sia bahkan membahayakan.

Prospek Kerja di Cyber Security

Cyber Security bisa dibilang sebagai profesi spesialis yang bekerja pada suatu tim. Setidaknya, ada 6 peluang kerja pada bidang ini yang setiap profesi  memiliki tugas dan wewenangnya masing-masing. Profesi yang dimaksud meliputi:

  1. Developer Software Security 

Developer software security memiliki tugas untuk mengembangkan software keamanan yang diintegrasikan pada sistem. Pekerjaan utama profesi ini adalah untuk mengembangkan berbagai komponen aplikasi yang sesuai dengan persyaratan yang diharapkan dari suatu produk.

  1. Security Engineer 

Security engineer adalah sebuah profesi yang memiliki tugas untuk membangun dan memelihara keamanan jaringan pada sebuah perusahaan. 

  1. Chief Information Security Officer 

Chief information security officer memiliki tugas sebagai penanggung jawab atau pimpinan yang mengatur sistem keamanan sistem informasi di sebuah perusahaan karena profesi ini merupakan Executive tingkat senior pada bidang ini. 

  1. Security Architect

Security Architect memiliki tugas untuk mengawasi dan mengimplementasikan sistem keamanan. 

  1. Security Analyst 

Security Analyst merupakan posisi yang memiliki tugas utama untuk merancang sistem keamanan untuk melindungi jaringan komputer perusahaan. Sehingga bisa mendeteksi dan mencegah adanya ancaman serangan cyber.

  1. Auditor Security 

Auditor security memiliki tugas untuk memeriksa sebuah sistem keamanan yang dibangun. profesi ini memiliki kualifikasi untuk mengaudit/menilai system management pengamanan suatu perusahaan/hotel/instansi.

Nah, itulah rangkuman tentang seminar yang telah dilaksanakan dan Ibu Tin Tin Hadijanto yang menjabat sebagai Country Manager EC-Council yang menjadi narasumber nya.

Untuk kamu yang ingin menjadi Cyber Security dan bingung harus mulai dari mana? Di IDS Digital College  telah menandatangani kesepakatan kerja sama bersama EC-Council Academia tentang Sertifikasi Internasional Cyber Security.

EC-Council Academia sendiri adalah lembaga kerjasama yang membantu para mahasiswa di suatu Institusi Pendidikan yang terakreditasi tinggi dalam meraih sertifikasi pada bidang cyber security. Dan tentunya bisa mengikuti lomba atau kompetisi yang diselenggarakan oleh EC-Council. 

Posted in: News


    WhatsApp chat