Apa itu Virtual Reality? Ada banyak cara yang bisa kita lakukan agar proses belajar mengajar menjadi jauh lebih menyenangkan. 

Virtual Reality (VR) adalah teknologi komputer yang berusaha mereplikasi atau menstimulasi suatu lingkungan sehingga memungkinkan seseorang dapat berinteraksi dengan lingkungan tersebut. VR dapat berupa objek nyata maupun imajiner. Objek dari VR dibuat semirip mungkin dengan aslinya, sehingga penggunanya mendapatkan pengalaman yang nyata. Untuk bisa dieksplorasi secara lebih luas lingkungan Virtual Reality diciptakan dalam bentuk 360 derajat. 

Istilah Virtual Reality sendiri dipopulerkan oleh Jaron Lanier seorang computer scientist. Melalui perusahaan VPL Research yang didirikannya pada tahun 1985. VPL Research kemudian mengembangkan beberapa perangkat VR seperti DataGlove, EyePhone, dan Audiosphere. VR kemudian muncul di beberapa film fiksi ilmiah. 

Dengan memakai VR headset kamu seolah dibawa ke dalam realitas lain serta kamu juga dapat berinteraksi dengan lingkungan tersebut. Dasar persepsi manusia percaya pada apa yang kita lihat, dengar, dan rasakan, VR headset adalah mesin yang dirancang untuk mereplikasi lingkungan menggunakan perangkat lunak. Ada sensori gyroscopic, akselerator, dan magnetor headset untuk menentukan bagaimana kamu bergerak dan berinteraksi dengan ruang virtual. Melalui sifat dari VR, teknologi ini cocok dijadikan sebagai alat pembelajaran.

Contoh Pemanfaatan Virtual Reality sebagai Media Pembelajaran 

1. Media dan Kreasi Seni

Pembuatan konten tidak bisa dilepaskan dari masyarakat saat ini. Mengandalkan VR untuk mempelajari cara membuat konten adalah langkah yang inovatif. Misalnya Drawlight oleh Early Adopter yang merupakan aplikasi berbasis AR yang bisa membuat siswa dan visual artis dapat mengubah layar virtual menjadi kanvas interaktif.  

2. Pelatihan komunikasi

VR menyediakan kolaborasi antar pengguna yang membutuhkan pelatihan soft skill seperti komunikasi dan negosiasi. Melalui VR kamu bisa melatih keterampilan presentasi sehingga kamu dapat terbiasa berbicara di depan muka umum.  

3. Field Trips Virtual

Field trip merupakan salah satu proses belajar mengajar yang sangat penting. Field Trip virtual dapat dilakukan apabila situasi tidak dimungkinkan seperti terjadinya pandemi COVID-19. Melalui field trip virtual siswa mendapatkan pengalaman perjalanan dan tour tanpa benar-benar mengunjungi tempat tersebut. 

4. Praktek Virtual

Teknologi VR sangat berguna bagi siswa yang butuh mempraktekkan materi teori. Seperti misalnya pendidikan kedokteran, militer, penerbangan, dan masih banyak lagi. Pada bidang kedokteran misalnya, siswa dapat melakukan operasi bedah atau siswa militer dapat berlatih menembak atau bertempur.

5. Media Pembelajaran Siswa Sekolah

Melalui VR siswa sekolah dapat mempelajari banyak hal seperti geometri, sejarah, geografi, bahkan astronomi. Siswa sekolah dapat mempelajari macam-macam bangun ruang dan sifatnya untuk pelajaran geometri. Siswa sekolah juga bisa menjelajah permukaan bumi hingga luar angkasa sebagai materi geografi dan astronomi. Belajar sejarah juga jadi lebih menyenangkan karena siswa dapat melihat secara langsung bentuk candi, artefak, dan peninggalan sejarah lainnya.

Kelebihan Menggunakan Virtual Reality sebagai Media Pembelajaran

1. Meningkatkan motivasi

Menggunakan VR akan membuat siswa merasa sebagai tokoh utama, sehingga siswa pun terdorong untuk mempelajari banyak hal.

2. Mendorong partisipasi

Menggunakan VR akan membuat siswa memiliki pengalaman yang mendalam, siswa dapat mengeksplorasi dunia virtual dan mendapatkan umpan balik, sehingga siswa akan lebih aktif dalam kegiatan belajar mengajar.

3. Proses belajar jauh lebih menyenangkan

Teknologi VR memungkinkan siswa untuk berinteraksi secara bebas dengan objek-objek virtual. Melalui pengalaman yang berbeda dibanding proses belajar biasa, memakai VR sebagai media pembelajaran akan jauh terasa lebih menyenangkan.

4. Akses lebih mudah

Kini akses VR lebih terjangkau dengan menggunakan smartphone, tablet, dan perangkat video game. Siswa juga bisa mengakses konten VR lewat platform video sharing seperti youtube.

5. Mempermudah penyampaian materi

Melalui teknologi VR proses pembelajaran dapat tersampaikan dengan mudah karena visualisasi dari materi-materi pembelajaran yang dapat dirasakan langsung.