UMKM Dapat Perlindungan Dari GCA Dengan Cyber Security Toolkit - IDS Digital College

UMKM Dapat Perlindungan Dari GCA Dengan Cyber Security Toolkit

UMKM Dapat Perlindungan Dari GCA Dengan Cyber Security Toolkit


Kejahatan cyber yang semakin merajalela setiap tahunnya memang membuat banyak UMKM khawatir, terutama bagi mereka yang kurang begitu paham tentang cyber atau UMKM yang masih terbilang baru dalam dunia digital. Karena kekhawatiran itu, GCA (Global Cyber Alliance) sebuah organisasi nirlaba internasional berusaha untuk memberantas siber yang meresahkan para pengusaha UMKM ini. 

 

GCA bekerjasama dengan Mastercard Academy 2.0 untuk memberdayakan 100.000 masyarakat Indonesia dengan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan mereka demi tercapainya keberhasilan dalam  ekonomi digital. 

 

Dilansir dari IndoTelko.com, Mastercard Center for Inclusive Growth yang telah bekerja sama dengan GCA akan memberikan toolkit dan pelatihan keamanan seputar cyber world secara global untuk UMKM di Indonesia. Melalui pendanaan dari Mastercard Impact Fund, GCA telah berhasil mengadopsi GCA Cybersecurity toolkit dan menerjemahkannya ke Bahasa Indonesia. 

 

Bersama dengan platform digital lainnya seperti MicroMentor dari Mercy Corps, GCA berusaha untuk memberdayakan pelaku UMKM untuk berada di garis pertahanan depan dalam melawan kejahatan cyber. Lewat pelatihan dan toolkit yang diberikan, diharapkan para pelaku UMKM mampu mempelajari hubungan antara pentingnya keamanan cyber dengan usaha yang mereka jalankan, serta bagaimana cara mereka agar mampu melindungi aset bisnis yang ada. 

 

Di Indonesia sendiri, dari total keseluruhan UMKM yang ada, 98,75%nya merupakan usaha mikro yang artinya biasanya memiliki 1-4 karyawan. Meskipun begitu UMKM di Indonesia mampu menyumbang 76% lapangan kerja dan memberikan kontribusi penting pada kehidupan perekonomian di Indonesia. 

 

Karena itu, demi kelangsungan UMKM agar bisa bertahan lama dan membantu mereka untuk terhindar dari penipuan, hacking, pemerasan hingga pencurian yang saat ini mampu dilakukan lewat internet, sedangkan saat ini semakin banyak UMKM yang diharuskan untuk mendigitalisasikan usahanya agar tidak ketinggalan dari para pesaingnya dan mampu mengikuti pasar. Maka, usaha untuk melindungi UMKM dari kejahatan cyber merupakan sebuah hal yang penting. 

 

Hal ini dikarenakan UMKM rentan terkena kejahatan cyber, mengingat mereka tidak memiliki tim cyber security khusus untuk membantu usaha mereka. Karena itu UMKM sangat rentan terkena phising, malware hingga ransomware. Bahkan kemungkinan terburuknya bisa melumpuhkan usaha secara permanen. 

 

Philip Reitinger selaku Presiden dan CEO GCA menyebutkan jika UMKM adalah sumber kehidupan ekonomi dunia, karena itu GCA sangat bersemangat memberikan toolkit keamanan cyber mereka untuk UMKM yang ada di Indonesia. Mereka berharap langkah yang mereka pilih ini mampu membantu UMKM Indonesia sekaligus membantu mereka berkembang dalam menghadapi kejahatan cyber yang semakin meningkat. 

 

Dibantu pelatih lokal yang disediakan oleh Mercy Corps Indonesia, Reitinger senang mampu memberikan toolkit keamanan mereka dalam bahasa Indonesia, karena toolkit Cybersecurity dari GCA ini menyediakan alat bantu gratis dan efektif untuk bertahan dari ancaman cyber yang ada. Meskipun toolkit dirancang untuk UMKM, namun juga dapat digunakan oleh organisasi manapun. 

 

MicroMentor Indonesia akan membagikan toolkit ini secara langsung pada UMKM Indonesia lewat SIGAP UMKM  yang merupakan program akselerasi digital untuk pendamping UMKM. tidak hanya itu, MicroMentor Indonesia akan memberikan pelatihan langsung tentang penggunaan toolkit kepada 200 Master Mentor yang tersebar di 34 provinsi yang ada di Indonesia. 

 

Berkat MicroMentor Indonesia, sekitar 40.000 UMKM akan menerima bantuan tentang keamanan cyber yang telah dirancang khusus untuk UMKM Indonesia. UMKM bisa mengakses dukungan yang diberikan GCA lewat platform MicroMentor Indonesia di (micromentor.org) dan platform Kementerian Koperasi dan UMKM replubik Indonesia di (edukukm.id).

Posted in: News


    WhatsApp chat